KPK Berharap Banyak Pada Timur Pradopo

Komjen Pol Timur Pradopo 

TI Aggregator - Komisaris Jenderal Timur Pradopo hari ini bakal resmi menjabat Kepala Polisi Republik Indonesia. Harapan besar datang dari sesama institusi penegak hukum, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Lembaga antikorupsi ini berharap, dengan dilantiknya Timur sebagai suksesor Jenderal Bambang Hendarso Danuri, sesama institusi penegak hukum dapat berjalan sinergis.

"Harapannya, tentunya kami bisa meningkatkan hubungan kelembagaan," ujar M Jasin usai penandatanganan MoU tentang Pemanfaatan Jaringan Komunikasi Interpol I-24/7 dan Jaringan Database ASEAN Pol e-ADS dalam Rangka Pemberantasan Korupsi di KPK, Jakarta, Jumat 22 Oktober 2010.

Kerjasama tersebut ditambahkan Jasin, terutama berkaitan dalam upaya pemberantasan korupsi yang berlanjut dengan kejahatan pencucian uang. "Mudah-mudahan bisa kami tangani dengan baik, tidak hanya dengan PPATK (Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan), tapi juga dengan Kepolisian," katanya.

Selain itu dia berharap, kasus-kasus yang sebelumnya melibatkan oknum kedua institusi tersebut, ke depan tidak akan terjadi lagi.

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono hari ini pukul 15.00 diagendakan melantik Timur Pradopo sebagai Kapolri baru menggantikan Bambang Hendarso Danuri.

Sebelumnya, hubungan kedua institusi penegak hukum itu sempat memburuk pasca-dugaan kriminalisasi dua pimpinan KPK, hingga merebak istilah cicak vs buaya. Cicak yang diidentikkan dengan KPK, sementara buaya adalah Kepolisian dan Kejaksaan.


Source : vivanews